Nunung melaporkan hilangnya Tiara ini ke Polres Cimahi, beberapa hari setelah Tiara diculik pada Sabtu (3/9) pagi lalu. Namun saat itu pencarian Polres Cimahi belum membuahkan hasil hingga akhirnya Nunung memutuskan untuk mencari sendiri Tiara setelah mendengar informasi dari polisi kalau putrinya dibawa ke Jakarta.
Nunung pergi ke sebuah stasiun televisi swasta untuk meminta bantuan menyebarkan informasi soal hilangnya Tiara. Lewat stasiun televisi itu, Nunung kemudian dihubungkan dengan Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy F Kurniawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama berada di Jakarta sebelum akhirnya bertemu dengan AKBP Hendy, Nunung tidur dari mesjid ke mesjid. "Sekarang saya tidur di hotel," ucapnya.
Nunung mengungkap, putrinya itu hilang sejak Sabtu (3/9) lalu. Tiara dan korban lain yang telah ditemukan, Laras Wati (14), memang bertetangga.
"Waktu itu anak saya sendirian di rumah, karena waktu itu saya sama bapak sedang kerja di Subang," ucap mantan Tenaga Kerja Wanita (TKW) ini.
Dihubungi terpisah, AKBP Hendy mengatakan pihaknya merespons cepat permintaan bantuan pencarian korban yang merupakan anak perempuan Nunung ini. Pihaknya juga berkoordinasi dengan Polres Cimahi untuk bersama-sama menangkap Emon dan menyelamatkan Tiara yang kini masih dalam genggamannya.
"Intinya murni kami dari Subdit Jatanras Polda Metro Jaya melihat Bu Nunung menaruh kepercayaan dan harapan ke kami pada saat datang, dan kami punya kemampuan untuk berbuat sehingga kita berikan pelayanan," ucap Hendy.
(mei/rii)











































