Polisi yang curiga dengan kondisi Sum kemudian melakukan pemeriksaan. Sum yang berprofesi sebagai sopir truk itu diketahui membawa tas. Sum ternyata membawa pistol jenis revolver. Pada Kamis (15/9/2016) dini hari itu pun Sum akhirnya dijebloskan ke sel.
"Tas hitam tersebut berisi satu unit senjata api laras pendek rakitan jenis revolver warna hitam berikut dua butir peluru tajam yang masih aktif, bertuliskan PIN 7.62 x 45 PHH," kata Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Suhadi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kasusnya dikembangkan, apakah ada korelasinya dengan kasus perampokan bersenjata yang terjadi di Ketapang beberapa waktu yang lalu," urai Suhadi.
![]() |
Terkait dengan kepemilikan senjata api ilega, polisi mengimbau masyarakat yang masih menyimpan senjata api berikut amunisinya, agar menyerahkannya secara sukarela kepada pihak Kepolisian terdekat.
"Dari pada tertangkap polisi akan diproses secara hukum, namun jika masyarakat menyerahkan secara sukarela, Polisi memberi dua Jempol untuk masyarakat," tegas dia. (dra/dra)












































