Lalu kira-kira siapa direksi BUMN besar yang dimaksud Agus?
Sayangnya Agus yang dikonfirmasi hingga Kamis (15/9/2016) pagi masih tak mau menyebut nama. Dia memilih tak berkomentar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menerima gratifikasi di Singapura mungkin bukan modus baru, tak sedikit penyelenggara negara menerima uang 'haram' di luar negeri guna menghindari kejaran aparat penegak hukum. Artinya komitmen pemberantasan korupsi di kalangan BUMN juga masih merisaukan.
"Untung kita masih ada kerja sama dengan CPIB, semacam KPK-nya Singapura. CPIB selalu melaporkan. Kita kerja sama, sehingga dapat informasi," tambahnya.
Pastinya Agus menjamin, si oknum direksi BUMN yang terima gratifikasi itu saat ini sedang diselidiki. (dra/dra)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini