"Yang disebar berita-berita bohong oleh dua akun Instagram L dan H ini," kata pengacara Linna Susanto, Vidi Galenso Syarief, saat dihubungi, Rabu (14/9/2016).
Gara-gara sejumlah posting yang disebut Vidi berisi berita bohong dan fitnah, Mario Teguh dan Linna jadi sasaran bully di media sosial. Dampaknya, citra keduanya rusak dan berakibat pada kerugian materiil hampir Rp 7 miliar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Postingan yang disebut berita bohon dan fitnah itu, kata Vidi, diposting oleh lambe_turah sejak pertengahan bulan Juni 2016, sedangkan hebohwow sejak sepekan terakhir. Saat dilaporkan, kata Vidi, lambe_turah sempat menghapus sejumlah posting terkait Linna dan Mario Teguh, namun kemudian dimunculkan lagi. Sedangkan hebohwow, masih kata Vidi, berganti nama.
"Bagus malah kalau mereka tetap posting, biarkan saja itu akan jadi bukti. Akan semakin banyak bukti yang dikumpulkan penyidik cyber crime," ujar Vidi.
![]() |
Saat ditelusuri Rabu (14/9) pukul 19.00 WIB petang ini, akun lambe_turah memang masih aktif. Sedangkan akun hebohwow sudah tak bisa ditemukan.
Soal kerugian keluarga Mario Teguh, Vidi mengungkap nilai materiilnya hampir Rp 7 miliar. Sedangkan kerugian imateriil putri Mario Teguh menjadi stress karena bisnisnya terganggu. Selain itu, citra keluarga Mario juga rusak.
Linna Susanto melapor ke Polda Metro Jaya, Selasa (13/9) kemarin. Dia melaporkan dua akun Instagram lambe_turah dan hebohwow beserta pemiliknya berinisial SHH dan AM. Mereka dilaporkan menggunakan pasal pencemaran nama baik di UU ITE. Bukti yang dilampirkan dalam laporan bernomor 4419/IX/PMJ/Dit.Reskrimsus itu adalah print out postingan Instagram akun tersebut.
Akun lambe_turah membuat posting soal laporan itu pada Selasa (13/9) kemarin dan Rabu (14/9) hari ini. lambe_turah mempertanyakan postingannya yang dianggap menyinggung Linna. Akun ini memang kerap memposting informasi soal kehidupan selebritis. Beberapa kali akun ini memposting soal kehidupan Mario Teguh.
(tor/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini