Salah satu penyebab ditutupnya RS itu menurut Ahok adalah soal perizinan dokter yang nihil hingga penggunaan obat kedaluwarsa.
"Bukan karena kasus suap. Tapi dapat laporan banyak, dokter enggak ada izin, perawat enggak ada izin," kata Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/9/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Obat pembeliannya enggak ada faktur. Ini kan pengaduan masyarakat. Terus, limbah juga langsung dibuang di wastafel. Obat-obat ada yang kedaluwarsa. Itu laporan dan ada bukti," kata Ahok.
Kata Ahok, RS itu tidak serta merta dicabut izin operasionalnya. Namun, sudah ada peringatan terlebih dahulu dan tak diindahkan.
"Mereka enggak kooperatif," kata Ahok. (dnu/dhn)