Lakon ini mengangkat cerita tentang kuatnya tekad para ksatria Pandawa, yakni Yudistira, Bima, Arjuna, Nakula dan Sadewa yang digambarkan sebagai sosok kuat dan gagah memiliki cita-cita untuk terlepas dari belenggu Kurawa.
Dengan gigih, penuh keberanian dan kesolidan, akhirnya kelima kesatria itu berhasil melumpuhkan binatang buas di hutan Wisomarto untuk membuka jalan kemakmuran rakyatnya
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan media wayang kulit cara ampuh mensosialisasikan empat pilar kebangsaan.
"Atas dasar itulah kami meyakini bahwa melalui media wayang kulit ini kita dapat menggali kembali nilai-nilai luhur bangsa serta mengokohkan kepribadian bangsa Indonesia," dalam sambutannya, Selasa (6/9/2016).
Zulkifli mengatakan pesan di balik cerita wayang kulit ini adalah rakyat Indonesia harus berani bertindak. Selain itu rakyat harus sabar dan tegar dalam menghadapi setiap tantangan bangsa.
"Pembangunan jiwa dan karakter bangsa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara memiliki makna yang sangat penting untuk diamalkan dalam setiap sendi kehidupan. Nilai-nilai luhur bangsa ini yang menjadi landasan bagi kita dalam membangun bangsa yang adil dan sejahtera," pungkasnya. (edo/fdn)











































