"Aa Gatot ada kasus kemudian ada kekosongan kepengurusan PARFI. Penggantinya Andryega Dasilva disahkan tanggal 29 Agustus sebagai Ketum PARFI. Sedangkan Aa Gatot ditangkap tanggal 28 Agustus," ujar Kepala Sekretaris PARFI Thamrin Lubis di kantor PARFI, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (5/9/2016).
Menurut Thamrin, berdasarkan kode etik PARFI, profesi Aa Gatot sebagai Ketum PARFI sudah gugur. Aa Gatot juga sudah bukan anggota PARFI lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengganti Aa Gatot, lanjut Thamrin, akan dilantik akhir bulan ini. Pelantikan dilakukan setelah terbentuk kepengurusan PARFI periode 2016-2021.
Aa Gatot ditangkap Polres Mataram bersama istrinya pada (28/8/2016). Polisi menemukan sabu saat penangkapan tersebut. Sabu juga ditemukan saat polisi membuka brankas milik Aa Gatot di rumahnya di Jakarta. Di brankas itu ditemukan ratusan amunisi dan obat kuat.
Baca juga: Isi Brankas 'Sakti' Aa Gatot: Ratusan Amunisi, Butiran Kristal Diduga Sabu dan Obat Kuat
(nwy/dra)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini