Tak Punya Kunci, Polisi Buka Paksa Pagar Rumah Aa Gatot Lainnya

Tak Punya Kunci, Polisi Buka Paksa Pagar Rumah Aa Gatot Lainnya

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Jumat, 02 Sep 2016 22:50 WIB
Foto: Muhammad Fida Ul Haq/detikcom
Jakarta - Polisi dari Polres Jakarta Selatan hingga saat ini masih melakukan penggeledahan di rumah Aa Gatot Brajamusti. Setelah selesai menggeledah rumah di Jalan Niaga Hijau X No 6, Pondok Pinang, kini polisi menggeledah rumah Aa Gatot di Jalan Niaga Hijau X No 1.

Pantauan detikcom, Jumat (2/9/2016), polisi mulai melakukan penggeledahan di rumah Gatot sekitar pukul 21.30 WIB. Saat hendak melakukan penggeledahan, polisi sempat terkendala karena tidak bisa membuka pintu pagar rumah yang digembok.

Polisi geledah rumah Aa Gatot yang lain (Fida/detikcom)


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi pun tidak mempunyai kunci gembok rumah Aa Gatot. Untuk itu, polisi akhirnya melakukan buka paksa dengan cara merusak gembok dengan palu.

Saat berhasil masuk ke dalam rumah, para awak media dilarang untuk mendekat. Beberapa polisi tampak masuk ke dalam rumah sedangkan sisanya berjaga di luar.

Tampak di lokasi yaitu Kasat Narkoba Polres Jakarta Selatan Kompol Vivick Tjangkung dan Wadir Krimsus Polda Metro Jaya AKBP Hengky Haryadi. Namun saat awak media menanyakan perihal penggeledahan ini, mereka berdua belum berkenan menanggapi.

Aa Gatot Brajamusti dalam kawalan polisi (Fida/detikcom)


Sekitar pukul 22.34 WIB, polisi bersama Gatot keluar dari rumah di Jalan Niaga Hijau X No 1. Mereka kemudian kembali masuk ke dalam rumah di Jalan Niaga Hijau X No 6, Pondok Pinang.

"Ya Alhamdulillah," kata Gatot Brajamusti saat ditanya awak media perihal penggeledahan ini.

Gatot terpilih sebagai Ketua Umum PARFI pada Minggu (28/8) dalam kongres di Lombok, Mataram, NTB. Malam hari setelah terpilih, Gatot ditangkap Polres Mataram bersama istrinya dan Reza Artamevia. (yds/rjo)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads