Lift di RS Fatmawati Rusak, Petugas Sempat Terjebak

Jakarta - Fasilitas di RS Fatmawati Jakarta sedang bermasalah. Lift di RS tersebut tiba-tiba rusak dan membuat pengunjung di dalamnya sempat terjebak.

Berdasarkan informasi yang didapat, Lift di Ruang Teratai (perawatan) RS Fatmawati, Jakarta Selatan rusak. Peristiwa tersebut terjadi pukul 07.30 WIB, Jumat (2/9/2016) pagi tadi.

Sejumlah petugas RS, salah satunya yang tengah mengantarkan makanan untuk pasien sempat terjebak. Dan untungnya mereka dapat dikeluarkan.

Insiden rusaknya lift tersebut membuat hanya satu lift yang berfungsi. Akibatnya pasien harus antre panjang untuk menaiki lift tersebut.

Lift di Ruang Teratai ada 6. 4 Lift tidak bisa digunakan karena rusak akibat jatuh pada Juni 2016 lalu. Lift tersebut menyebabkan satu orang luka retak di kaki.

Seorang pria yang menjadi saksi mata kerusakan lift menyebutkan, dari 6 lift hanya 2 yang bisa digunakan.

"Tadi pagi lift rusak. Lift itu isinya pegawai yang lagi membawa makanan untuk pasien," kata dia yang tidak mau disebutkan namanya.

Karena 1 lift rusak, akibatnya hanya 1 lift yang berfungsi. Namun dia mengeluhkan mobilitas pasien dan keluarga hanya dengan 1 lift yang aktif.

"Saat ini cuma 1 lift yang berfungsi. Antre panjang orang mau naik lift. Kita kan jadi terhambat. Kalau naik tangga banyak banget lantainya," keluhnya.

Selain lift, dia menyebut plafon IGD RS Fatmawati rubuh pada Kamis (1/9/2016) malam akibat hujan deras. Untungnya tidak ada korban akibat kejadian tersebut.

"Kemarin plafon jatuh di tengah pasien tapi untungnya pasien nggak kena," ucap dia.

Ketika dikonfirmasi mengenai hal ini, Dirut RS Fatmawati dr Andi Wahyuningsih Attas SpAn mengatakan kejadian tersebut benar adanya. Andi mengatakan, proses perbaikan terhadap lift yang rusak itu sudah selesai dilakukan.

Selama lift diperbaiki, manajemen mengutamakan kepentingan pasien. Sampai-sampai direksi naik tangga.

"Iya benar tadi pagi. Tapi sudah dibetulin. Dokter, direksi semuanya naik tangga kok," ujar dr Andi ketika dikonfirmasi.

Menurut Andi, dari 6 lift yang berada di Ruang Teratai RS Fatmawati 4 lift di antaranya tidak boleh dipakai karena rusak. Perbaikan 4 lift tersebut masih menunggu pihak yang akan memperbaikinya. 4 lift tersebut pernah jatuh dan menyebabkan satu orang luka retak di kaki pada Juni 2016 lalu.

Baca juga: Lift di RS Fatmawati Jatuh, Satu Korban Luka Retak di Kaki

Karena itu, lanjut Andi, hanya ada 2 lift di Ruang Teratai RS Fatmawati itu yang bisa dioperasikan. Namun dari 2 lift itu, 1 lift rusak pukul 07.30 WIB tadi. Karena itu hanya 1 lift yang bisa digunakan.

Namun menurut Andi, 1 lift tersebut kini sedang diperbaiki. 1 Lift yang satu-satunya berfungsi diutamakan untuk pasien.

"Kita sedang memperbaiki 1 lift yang rusak," kata Andi.

Mengenai plafon rusak hingga jatuh akibat hujan Kamis (1/9/2016) malam, Andi menyebut pihaknya sudah memperbaikinya. Bahkan menurutnya plafon yang rusak di RS tersebut bukan hanya satu.

"Bukan satu yang rusak, ada 10 tapi sudah diperbaiki," tuturnya. (nkn/fjp)