Ahok ke Warga Rawajati: Kita Tawarkan yang Terbaik di Rusun Marunda

Ahok ke Warga Rawajati: Kita Tawarkan yang Terbaik di Rusun Marunda

Danu Damarjati - detikNews
Jumat, 02 Sep 2016 16:47 WIB
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - Sebagian warga Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, tak mau direlokasi ke Rumah Susun Marunda. Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kini menyerahkan pilihan kepada warga yang bersangkutan, soalnya pihak Pemerintah Provinsi DKI sudah memberikan yang terbaik di rusun.

"Ya. Kami sudah kasih yang terbaik," kata Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (2/9/2016).

Berbagai fasilitas disediakan di Rusun Marunda. Antara lain, Ahok menyebutkan, ada layanan bus gratis, layanan kesehatan gratis dari dokter, perawat hingga bidan, hingga operasi pasar yang menyediakan barang-barang kebutuhan dengan harga murah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya mau apa lagi? KTP diurusin. Mau dagang, kita bantuin. Mau gerobak, kita kasih asal Anda mau dagang. Mau cocok tanam, kita kasih bibit. Mau piara ikan, kami kasih di Marunda," tutur Ahok.

Dia mencontohkan, ada pihak keamanan dari kawasan penertiban Kalijodo yang sekarang berhasil bercocok tanam di rusun. Artinya, upaya hidup di tempat baru adalah perkara kemauan saja.

"Tergantung kamu rajin atau malas. Kalau mau jadi Pak Ogah terus di Jakarta ya susah," kata Ahok.

Untuk anak-anak sekolah, mereka diberi Kartu Jakarta Pintar (KJP). Bus sekolah siap mengantar jemput siswa dari rusun itu. Namun jelas, mereka yang semula bersekolah di dekat Rawajati maka harus pindah sekolah.

"Ya pindah sekolah dong, bos. Kita kasih bus sekolah. Anak saya sekolah juga jauh, sekarang ke Depok, naik kereta api juga anak saya. Terus saya mesti beli rumah di Depok? Ya enggak dong. Paling kos kalau capek. Ya hidup ya harus begitu," kata Ahok.


(dnu/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads