Ali bersama beberapa anggota DPRD Jabar meninjau lokasi pembangunan bersama Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, dan kepala SKPD terkait. Mereka melakukan peninjauan setelah jalan tersebut menjadi buah bibir dan prestasi karena membangun jalan dengan total jarak 67 KM (sebelumnya 57KM) dengan menggunakan APBD murni tanpa bantuan dari provinsi atau pusat.
![]() |
Ali mengungkapkan rasa takjubnya itu setelah menggelar diskusi dengan Bupati Dedi serta pihak kontraktor dari PT Zein Baheera, Saeful Bahri Binjen, di depan Kantor Desa Sukasari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Rabu (31/8/2016) siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Sekarang tinggal 10 KM lagi yang belum dibeton. Rencananya nanti November selesai semua. Dan saya meminta Pak Presiden untuk bisa meresmikan jalan ini," tutur Dedi.
Lebh lanjut Dedi mengatakan, pembangunan tersebut berasal dari anggaran APBD Kabupaten Purwakarta tahun 2015 dan 2016. "Kita juga berterima kasih pada TNI melalui karya bhakti dan masyarakat yang sudah ikut terlibat dalam pembangunan jalan ini," ucapnya.
![]() |
Sementara itu Ali Hasan merasa takjub karena mega proyek tersebut dibangun dengan biaya yang terbilang sangat kecil. Padahal secara umum untuk pembetonan jalan biasa diperlukan dana lebih dari Rp 1 miliar untuk panjang 1 KM.
Ali berjanji ke depan akan mendorong Pemprov Jabar untuk bisa turun tangan membantu pembiayaan pembangunan. Terlebih saat periode legislatif sebelum dirinya sudah ada pengukuran dan Detail Engineering Design (DED) yang dilakukan namun hingga kini tak ada realisasinya.
![]() |
"Saya tidak habis pikir ini jalan luar biasa. Karena pembangunan jalan baru itu lebih sulit dibanding dengan jalan lama yang diperbaiki atau diperlebar," katanya.
Dalam peninjauan tersebut Dedi, Ali, beserta rombongan lainnya menyusuri jalan dari awal titik pembangunan yang sudah mulus di Kecamatan Babakan Cikao hingga ke titik akhir yang masih jalan berbatu dengan mobil bak terbuka.
![]() |
Sepanjang jalan Dedi terus menjelaskan kepada anggota DPRD Jabar terkait progress pembangunan dan capaian yang telah dicapai. Salah satunya adalah jalan tersebut mampu menyambungkan akses warga Kabupaten Purwakarta ke Kabupaten Karawang, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Cianjur.
Selain itu Dedi menerangkan, dengan adanya pembangunan jalan tersebut perekonomian 40 ribu masyarakat yang dulu terisolir sudah mulai menggeliat. Pasalnya masyarakat tak perlu lagi menggunakan perahu untuk menuju pusat kota dan cukup menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat.
![]() |
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini