Mega Buka Kongres II PDIP
Senin, 28 Mar 2005 14:54 WIB
Sanur - Sekitar pukul 15.20 WITA, Senin (28/3/2005) Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri secara resmi membuka kongres II PDIP. Pembukaan kongres dihadiri mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar Akbar Tandjung. Ruangan acara pembukaan tampak memerah. Pembukaan kongres II PDIP ini digelar di ruang Agung, Hotel Grand Bali Beach, Sanur, Bali. Selain Akbar, Kajati Bali Barman Zahir, Kapolda Bali Irjen Pol Made Mangku Pastika, mantan Menhut M Prakosa, dan Ketua Umum Partai Damai Sejahtera (PDS) Ruyandi Hutasoit juga tampak hadir. Acara pembukaan ini diikuti sekitar 2.000 orang. Para peserta kongres dan undangan tampak kesulitan dan berebut masuk ke arena kongres. Ini karena, untuk memasuki arena pembukaan kongres, hanya ada tiga pintu masuk. Setiap pintu masuk dilengkapi metal detector.Karena banyaknya peserta dan undangan, maka antrean untuk memasuki ruangan itu cukup panjang. Apalagi, ada pemeriksaan secara ketat oleh petugas dan Satgas. Ruang Agung ini tampaknya terlalu sempit bagi 2.000 orang. Banyak peserta kongres yang berdiri. Akibat terlalu ruangan sempit, hawa panas juga sangat terasa di ruangan itu. Padahal, ruangan itu sudah ber-AC. Acara pembukaan ini dipandu oleh selebriti Helmy Yahya. Acara dimulai dengan laporan Ketua Panitia Nasional Kongres II PDIP Roy BB Janis. Setelah itu, dilanjutkan dengan pidato Megawati sebagai ketua umum DPP PDIP. Pidato Mega sendiri cukup panjang. Mega yang mengenakan pakaian berwarna merah itu berpidato sekitar 1 jam dan cukup berapi-api. Peserta kongres pun bersahut-sahutan menanggapi pidato Mega. Tepuk tangan peserta kongres juga sangat sering terjadi. Setelah berpidato, Mega membuka secara resmi kongres partai politik bergambar kepala banteng moncong putih ini. Sebagai pertanda pembukaan kongres, Mega memukul gong. Di acara pembukaan kongres, tidak terlalu banyak tokoh Gerakan Pembaruan (GP) yang tampak. Yang terlihat, hanya Guruh dan Kwik Kian Gie. Keduanya di duduk di bagian depan. Tokoh-tokoh lain seperti Arifin Panigoro, Laksamana Sukardi, dan Sophan Sophiaan tidak tampak hadir. Sementara itu, di sekitar ruangan pembukaan kongres, terdapat sejumlah karangan bunga berisikan selamat berkongres bagi PDIP. Karangan bunga itu antara lain dari KNPI, Ade Komaruddin (kader Golkar), Walikota Denpasar, dan lain-lain.
(asy/)