Polri Sebut WN Filipina Inisial R Sebagai Koordinator Pemberangkatan Haji WNI

Polri Sebut WN Filipina Inisial R Sebagai Koordinator Pemberangkatan Haji WNI

Idham Kholid - detikNews
Senin, 29 Agu 2016 14:09 WIB
Karo Penmas Polri Brigjen Agus Rianto / Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Bareskrim Polri masih mendalami kasus dugaan penipuan terhadap 177 WNI yang diberangkatkan haji lewat Filipina. Polisi mengungkapkan, ada WN Filipina yang mengkoordinir pemberangkatan para WNI.

"Bahwa salah satu pengelola travel yang ada di Filipina, yang dikelola bapak R, itu memang ada keterkaitan dengan beberapa pihak pengusaha travel yang sekarang ini sedang kita tangani," kata Karo Penmas Polri Brigjen Agus Rianto di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (29/8/2016).

"Itu ada keterkaitan sehingga R bisa mendapatkan jamaah yang cukup besar," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agus mengatakan, R merupakan pemilik travel PT W di Filipina. R dibantu anaknya A dalam mengelola travel tersebut. Namun, Agus belum memastikan apakah semua delapan agen travel yang ada di Indonesia dikoordinir oleh R.

"WNI berangkat ke sana (Filipina), di Koordinir oleh R di Filipina dibantu anaknya A. Pengusaha Travel namanya PT W. Ini warga negara sana Filipina. Ini bicara di sana ya," ucapnya.

"Apakah dia (R) di sana (Filipina) sudah menjadi tersangka atau belum nanti coba saya cek. Ini (wewenang) polisi Filipina," tambahnya.

Sejauh ini, kata Agus, Otoritas Filipina telah menetapkan lima tersangka terkait pelanggran hukum di negara tersebut. Sebab, memang paspor Filipina yang disalahgunakan dalam pemberangkatan para WNI ke Arab Saudi.

"Karena memang keberangkatan saudara-saudara kita (dari Indonesia) ke Filipina itu paspornya semua asli. Hanya memang keberangkatan mereka dari Filipina ke arah saudi paling tidak mungkin data pendukungnya dipalsukan," urainya.

(idh/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads