Pernah Dilaporkan ke PBB karena Gusur Warga, Ahok: PBB Nggak Usah Atur Gue

Jakarta - Komnas HAM menyoroti kebijakan penertiban Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terhadap kawasan Kalijodo yang menyisakan masalah. Ahok sendiri mengungkapkan bukan hanya Komnas HAM RI yang pernah menyorotinya, bahkan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) juga pernah menelisik kebijakannya yang diduga melakukan penggusuran masyarakat.

"Dulu kan sudah pernah laporkan saya ke PBB, datang kok, masih ada videonya orang PBB. Mungkin dilapori dari Komnas HAM, saya tidak tahu," tutur Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (26/8/2016).

Ahok punya dugaan, Komnas HAM-lah yang melaporkan dirinya ke PBB. Namun kebenaran soal itu belum diketahuinya persis. Yang jelas, lembaga yang memperhatikan pengugsi dari PBB pernah mendatangi dirinya.

"Datang dari PBB, bagian untuk pengungsi, oh ngoceh-ngoceh, cewek dari orang Brasil," kata Ahok.

Lantas kala itu Ahok menjelaskan ke perwakilan PBB. Dia bukannya menggusur, melainkan merelokasi masyarakat ke tempat yang lebih baik. Masyarakat yang ditertibkan itu dipindahkan ke rumah susun dengan fasilitas lengkap, bahkan ada perabotan di dalam unit rusun itu.

"Aku paparin semua rumah susun. Langsung (petugas PBB) diam. Apalagi yang kurang?" kata Ahok.

Terakhir, Ahok menyuruh PBB agar tak mencampuri pemerintahannya. "Lu (Anda, PBB) enggak usah ngatur gue deh,' gue bilang (saat itu)," kata Ahok. (dnu/slh)