Muktamar XIII Nasyiatul Aisyiyah Resmi Dibuka di UMY

Muktamar XIII Nasyiatul Aisyiyah Resmi Dibuka di UMY

Sukma Indah Permana - detikNews
Jumat, 26 Agu 2016 10:59 WIB
Pembukaan muktamar Nasyiatul Aisyiyah di UMY, Jumat 26 Agustus 2016 (Foto: Sukma Indah P/detikcom)
Bantul - Muktamar XIII Nasyiatul Aisyiyah (NA) resmi dibuka pagi ini di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) oleh Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir. Acara dihadiri oleh ribuan kader NA dari seluruh Indonesia.

"Nasyiatul Aisyiyah berada di dalam mata rantai dan tersambung dengan gerakan Muhammadiyah yang berdiri tahun 1912 dan Aisyiyah yang berdiri tahun 1917," ujar Nashir.

Hal ini disampaikan Nashir di sportorium UMY, Ring Road Barat, Bantul, Jumat (26/8/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menceritakan, keberadaan NA diawali dengan kesadaran atas perlunya perhatian terhadap remaja putra dan putri yang terdidik akhlaknya.

"Di tahun 1938, keluarlah Mars NA. Sedangkan di Muktamar 65 di Bandung, NA menjadi organisasi otonom," imbuhnya.

Sejarah panjang, kata Nashir menjadi spirit dan orientasi gerakan NA dalam bergerak untuk membebaskan remaja pada khususnya untuk bebas dari ketertinggalan menuju jamaah yang berkemajuan.

"Spirit ini melekat dalam pandangan Islam yang sejak awal dibawa KH Ahmad Dahlan yang menjadikan Islam sebagai agama pembawa perubahan," tuturnya.

Dia menyampaikan ada berbagai problem remaja yang dihadapi saat ini, mulai dari demoralisasi dan narkoba. NA, kata Nashir perlu, memetakan ulang realitas sosial remaja saat ini.

"Saya yakin program-program NA punya fokus ke situ," kata Nashir.

Dalam kesempatan yang sama, Mendikbud Muhadjir Effendy mengajak NA untuk proaktif mengambil bagian dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui sektor pendidikan dini dan pendidikan dasar.

"80 persen anggota NA adalah insan terdidik dan berpengetahuan yang berorganisasi solid dalam pergerakan. Ini menjadi modal besar," kata Muhadjir.

Muktamar kali ini diikuti oleh 1.000 peserta dari perwakilan Pimpinan Cabang Pimpinan Daerah dan seluruh Pimpinan Wilayah dari 24 provinsi, serta 2.500 penggembira dari seluruh Indonesia. Acara akan berlangsung hingga besok, Sabtu (27/8). Beberapa tokoh dijadwalkan hadir dalam rangkaian acara di antaranya Menkes Nila Moeloek dan Ketua MPR Zulkifli Hasan. (sip/trw)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads