Jakarta - Puluhan orang yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota (JMRK), Urban Poor Consortium berunjuk rasa di depan kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat. Mereka tiba di kantor DPP PDIP sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (25/8/2016) pagi.
Mereka menuntut PDIP tidak mengajukan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta. Alasannya, Ahok dinilai telah banyak menyengsarakan masyarakat bawah dengan banyak melakukan penggusuran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam orasinya mereka mengaku sebagai kader PDI. Mereka pun mendorong PDIP untuk mengajukan kadernya sendiri maju Pilgub DKI. "Apakah PDI Perjuangan tidak ada lagi calon dari kader PDI perjuangan yang lebih bih baik dari Ahok?," kata Muhtar (85) salah satu peserta unjuk rasa yang melakukan orasi.
Muhtar mengaku sebagai tukang becak dari Pademangan Timur, Jakarta Utara yang pernah terlibat menjadi sukarelawan perang kemerdekaan. "Saya orang akar rumput PDI Perjuangan," kata Muhtar.
Hingga saat ini aksi unjuk rasa menolak Ahok di kantor DPP PDIP masih berlangsung. Aksi memakan separuh jalan Diponegoro sehingga arus lalu lintas pun tersendat.
(erd/trw)