Musta (33) menceritakan, pada Kamis (11/08/2016) malam, dia baru keluar dari tempat kursus yang terletak di wilayah Menteng, Jakarta Pusat. Menurut Musta saat dijambret pelaku menggunakan sepeda motor dengan helm yang menutupi seluruh wajah pelaku.
"Jam 18.08 WIB keluar dari Gedung Euro Management di Jl RP Soeroso. Terus abis itu gue pesen ojek online buat anak gue. Kondisi jalan lagi kosong," kata Musta kepada detikcom Rabu (24/8/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena shock, Musta yang seharusnya balik ke rumah langsung meluncur kembali ke kantornya yang terletak di Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. "Gue balik kantor di Wisma Antara terus langsung blokir nomor, ganti password email, hapus data di android secara remote," ucap Musta.
Menurut Musta, dirinya enggan membawa kasus ini ke Kepolisian. Dia pun sudah mengikhlaskan handphonenya yang dijambret.
"Handphonenya sih diikhlasin, pelakunya kagak," tutupnya. (yds/bpn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini