Perkembangan Kasus Vaksin Palsu, Menkes Masih Tunggu Penyidikan Bareskrim

Perkembangan Kasus Vaksin Palsu, Menkes Masih Tunggu Penyidikan Bareskrim

Bisma Alief - detikNews
Rabu, 24 Agu 2016 17:17 WIB
Menkes Nila Moeloek/ Foto: Radian Nyi S
Jakarta - Menteri Kesehatan (Menkes) Nila Moeloek saat ini masih menunggu hasil penyidikan Bareskrim Mabes Polri terkait perkembangan kasus vaksin palsu. Saat ini Bareskrim sedang fokus pada berkas yang sebagian tersangka telah dilimpahkan ke kejaksaan.

"Nah sampai saat ini mereka waktu itu kami tentu menanyakan dan mereka fokus kepada berkas yang telah diberikan ke kejaksaan dulu," ujar Menkes Nila Moeloek.

"Nanti kalau sudah ada tentu kami diberitahukan. Saat ini masih dilakukan penyidikan. Jadi sementara kami menyelesaikan apa yang sudah diberikan oleh Bareskrim," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal tersebut disampaikan oleh Nila sesuai rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI di ruang rapat Komisi IX, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (24/8/2016).

Terkait imunisasi ulang kepada 1.500 anak, hal tersebut sudah dilakukan oleh Kemenkes. "Ini telah konsultasi dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Karena kita tahu pemberian vaksin itu karena saya juga bisa kurang yakin anak saya terpapat vaksin palsu atau tidak," ujar Nila.

Dia juga mengimbau kepada warga supaya korban vaksin palsu untuk mendatangi Puskesmas supaya diberi vaksin ulang, "Yang ragu kami sudah umumkan, silahkan untuk konsultasi ke dokter anak dan Puskesmas. Bila tetap ragu dan mau diimunisasi ulang silahkan. Tidak ada overdosis ya," imbuhnya. (rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads