9.000 Tentara Dikirim ke Desa Terpencil untuk Bantu Tingkatkan Kesejahteraan

Jakarta - Kementerian Perhubungan dengan TNI AD mengadakan Rakornis membahas program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD). Keduanya membahas teknis pelaksanaan TMMD termasuk program-progam membangun desa terpencil.

Pelaksanaan TMMD akan dilakukan pada tanggal 21 September- 20 Oktober di 95 desa terpencil di wilayah Indonesia Barat dan Indonesia Timur. Tentara-tentara itu diminta membangun desa jadi lebih maju dan sejahtera.

"Mereka ditugaskan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, membantu pembangunan daerah serta kegiatan non fisik tentang wawasan kebangsaan," ujar KSAD TNI Jenderal Mulyono, dalam Rakornis TMMD di Balai Samudera, Jl Boulevard Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (24/9/2016).

Turut hadir dalam Rakernis itu, Ketua Komite Kebijakan Publik Laksamana (Purn) Marsetio. Total tentara yang akan diberangkatkan untuk masuk ke desa berjumlah 9.000 personel. Mereka juga akan dibantu aparat pemerintah setempat.

"Tujuan TMMD ini menyamakan visi misi antar instansi dan melihat temuan di lapangan untuk dikoordinasikan," ucapnya.

Ketua Komite Kebijakan Publik Laks TNI DR Marsetio dan KSAD Jend Mulyono/ Fida detikcom

Mereka juga akan membantu meningkatkan produksi pertanian di desa-desa dan juga masalah lingkungan hidup.

"Mereka juga akan membantu masalah pertanian di daerah yang harus kita tingkatkan dan masalah lingkungan hidup seperti kebakaran lahan yang harus dicegah," ujar Mulyono di hadapan ribuan personel tentara.

(rvk/rvk)