Penampilan Plago Resmi Buka HUT ke-18 PAN

Penampilan Plago Resmi Buka HUT ke-18 PAN

Kartika Sari Tarigan - detikNews
Selasa, 23 Agu 2016 20:34 WIB
Penampilan Plago Resmi Buka HUT ke-18 PAN
Amien Rais tiba di acara HUT PAN (Foto: Kartika Sari Tarigan/detikcom)
Jakarta - Partai Amanat Nasional (PAN) hari ini resmi merayakan ulang tahunnya yang ke-18. Sejumlah tokoh penting PAN ikut menghadiri perayaan ulang tahun partai berlambang matahari tersebut.

Pantauan detikcom di kantor DPP PAN, Jl Senopati, Kebayoran Baru, Jaksel, Selasa (23/8/2016), acara resmi dibuka pukul 20.00 WIB dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Seniman jalanan asal Bandung, Plago yang membawakan lagu berjudul 'Victory', ikut memeriahkan suasana peryaan ulang tahun tersebut.

Tampak sejumlah politikuis PAN menghadiri acara tersebut. Antara lain Ketua Majelis Kehormatan PAN Amien Rais, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua MPP Soetrisno Bachir, Anggota Fraksi PAN DPR, Dessy Ratnasari, Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnomo atau yang dikenal dengan Pasha Ungu. Tampak pula kehadiran Ustad Yusuf Mansyur dan kandidat cagub DKI Sandiaga Salahudin Uno.
Suasana perayaan HUT PAN ke-18 (Foto: Kartika Sari Tarigan/detikcom)

Sekjen PAN Eddy Soeparno kepada wartawan mengatakan 18 tahun sudah PAN berkiprah dan menjadi bagian dari masyarakat Indonesia. Syukuran yang dilaksanakan malam ini ditujukan untuk mensyukuri eksistensi PAN selama 18 tahun dengan menghadirkan seluruh kader PAN yang ada.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"PAN itu sudah menunjukan eksistensinya sudah menunjukan bahwa politik itu tidak perlu gaduh, tidak perlu kasar, bisa dilakukan secara santun, secara beretika. Dan itu adalah salah satu wujud nyata yang ditunjukan oleh para politikus PAN. Bahwa kita bisa menjadi politikus, tetapi kita juga bisa menunjukan kepada masyarakat bahwa politikus itu adalah mereka-mereka yang memiliki gagasan dan mampu melaksanakan gagasan itu secara baik dan beretika," kata Eddy.

Meski begitu, hingga saat ini kader PAN Nur Alam belum tampak dalam perhelatan tersebut. Seperti diketahui saat ini Gubernur Sulawesi Tenggara tersebut telah dijadikan tersangka oleh KPK atas dugaan suap izin pertambangan. (rni/dnu)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads