Polwan ini juga memarahi yang mengambil gambar dengan HP. Tak sendiri, ada pria dan beberapa Polwan juga yang terlihat di dalam video itu. Video ini diambil pada akhir pekan kemarin dan menjadi perbincangan.
Detikcom kemudian mencoba mengkonfirmasi ke Kapolres Singkawang Kalbar AKBP Sandi Alfadien Mustofa pada Selasa (23/8/2016). Sandi langsung menyampaikan penyesalannya atas peristiwa itu.
![]() |
"Tidak dibenarkan pemukulan kami menyesalkan," jelas Sandi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian hendak dilakukan penilangan, tetapi remaja itu marah dan menarik rompi Polwan tersebut dan menendang. Ada juga kata-kata tidak pantas. Hingga akhirnya terjadi keributan dan Polwan Yusita memukul.
"Memang sebaiknya dalam kondisi apapun anggota tidak boleh emosi. Kami sudah melakukan pemeriksaan pada anggota," ujar dia.
Mediasi juga sudah dilakukan. Remaja itu warga Sambas dan tidak mengalami luka karena pemukulan tersebut.
"Anggota kami untuk sementara dibebastugaskan hingga masalah ini selesai," tutup dia. (ndr/dra)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini