TPF Ingin Tonton dan Menduplikat Video Testimoni Freddy Budiman

Jakarta - Tim Pencari Fakta Gabungan mendatangi Ditjen Lapas Kementerian Hukum dan HAM terkait video yang disebut berisi testimoni Freddy Budiman sebelum dieksekusi. Tidak hanya menonton, TPF berharap dapat menggandakan video itu.

"Untuk berkoordinasi agar bisa mendapatkan akses melihat video. Kita pro aktif ingin melihat video yang katanya sesaat sebelum freddy dieksekusi itu ada," ujar Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Boy Rafli Amar, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta, Selasa (23/8/2016).

Boy mengatakan, koordinasi antar dua lembaga sudah dilakukan sebelumnya agar TPF dapat melihat video tersebut. TPF ingin memastikan apa isi video itu. Berdasarkan informasi, video tersebut berada di pihak Kemenkum HAM.

"Sinyal untuk bisa menonton isi video itu juga sudah diberikan.Informasinya menonton dan mengcopy, mudah-mudahan ya, saya tidak bisa memastikan," ujarnya.

Freddy Budiman membuat testimoni sesaat sebelum dieksekusi mati akhir Juli 2016 lalu. Dalam rangka mendalami isi testimoni tersebut, tim dari Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri akan meminta videonya dari Kementerian Hukum dan HAM. (idh/rvk)