"Saya datang kesini, ingin menjadikan Polri menjadi role model untul menjadi contoh buat lembaga kementerian yang lain," kata Asman dalam jumpa pers bersama Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (19/8/2016).
Asman mencontohkan soal pelayanan perpanjangan STNK. Pihaknya mengaku sudah meninjau Samsat di beberapa daerah dan diketahui sudah ada otomatisasi sehingga warga tidak mengantri lagi. Asman berharap hal itu jadi role model baru buat seluruh Polda yang lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah saya sampaikan ke Kapolri, tim penilaian kami bukan hanya di sitim ITnya, tapi juga melihat toiletnya," ujarnya.
"Masyarakat sudah menunjukkan kepatuhannya bayar pajak, tentu pelayanan kepada masyarakat juga harus ditingkatkan sampai ke toilet-tolietnya, ini jadi penilaian kami," tambahnya.
Selain itu, lanjut Asman, penerapan sistim E-budgeting harus ada outpoot yang jelas terhadap APBN yang dihabiskan untuk negara. "Ini akan kita kawal, sehingga penilaian akuntabilitas di polri ini tidak boleh lagi, ya target kita bukan B pak (Kapolri), tapi A," urainya.
Asman menegaskan, jika hal-hal tersebut bisa dilakukan di seluruh Polda, Polres, Polrestabes, Asman menilai itu bakal menjadi suatu reformasi yang jadi contoh buat kelembagaan yang lain.
"Terakhir saya sampaikan, masuk ke kantor pemerintahan tidak beda lagi dengan masuk ke ank. Kalau masuk ke bank, itu ada pelayanan dan kepastian di situ. Begitu juga masuk ke kantor pemerintahan dan layanan publik, disitu ada kepastian dan pelayanan," tegasnya. (idh/rvk)











































