Menpan: Masyarakat Sudah Taat Bayar Pajak, Pelayanan Publik Harus Ditingkatkan

Menpan: Masyarakat Sudah Taat Bayar Pajak, Pelayanan Publik Harus Ditingkatkan

Idham Kholid - detikNews
Jumat, 19 Agu 2016 12:12 WIB
Foto: Kapolri Tito dan Menpan RB/ Idham detikcom
Jakarta - MenPAN-RB Asman Abnur menegaskan pihaknya konsen pada pelayanan publik. Sebagaimana pesan khusus Presiden Jokowi, pelayanan publik harus ditingkatan sampai ke unit-unit terkecil di kelembagaan, kementrian maupun di Polri.

"Saya datang kesini, ingin menjadikan Polri menjadi role model untul menjadi contoh buat lembaga kementerian yang lain," kata Asman dalam jumpa pers bersama Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (19/8/2016).

Asman mencontohkan soal pelayanan perpanjangan STNK. Pihaknya mengaku sudah meninjau Samsat di beberapa daerah dan diketahui sudah ada otomatisasi sehingga warga tidak mengantri lagi. Asman berharap hal itu jadi role model baru buat seluruh Polda yang lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian soal pelayanan Pengaduan. Kata Asman, ada sistem gadget yang disampaikan Kapolri. Yaitu dalam tempo lima menit, Polisi sudah hadir masyarakat ketika ada pengaduan ke polisi.

"Sudah saya sampaikan ke Kapolri, tim penilaian kami bukan hanya di sitim ITnya, tapi juga melihat toiletnya," ujarnya.

"Masyarakat sudah menunjukkan kepatuhannya bayar pajak, tentu pelayanan kepada masyarakat juga harus ditingkatkan sampai ke toilet-tolietnya, ini jadi penilaian kami," tambahnya.

Selain itu, lanjut Asman, penerapan sistim E-budgeting harus ada outpoot yang jelas terhadap APBN yang dihabiskan untuk negara. "Ini akan kita kawal, sehingga penilaian akuntabilitas di polri ini tidak boleh lagi, ya target kita bukan B pak (Kapolri), tapi A," urainya.

Asman menegaskan, jika hal-hal tersebut bisa dilakukan di seluruh Polda, Polres, Polrestabes, Asman menilai itu bakal menjadi suatu reformasi yang jadi contoh buat kelembagaan yang lain.

"Terakhir saya sampaikan, masuk ke kantor pemerintahan tidak beda lagi dengan masuk ke ank. Kalau masuk ke bank, itu ada pelayanan dan kepastian di situ. Begitu juga masuk ke kantor pemerintahan dan layanan publik, disitu ada kepastian dan pelayanan," tegasnya. (idh/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads