"Kita semua sebagai bangsa merasa kehilangan seorang tokoh panutan di bidang kepemimpinan dan gerakan ekonomi kerakyatanan yang gigih dan konsisten. Kita doakan yang terbaik untuk Almarhum semoga husnul khotimah dan segala amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT di tempat yang terbaik," ujar Ketum ICMI Jimly Asshiddiqie dalam keterangannya, Sabtu (13/8/2016).
Pernyataan belasungkawa juga disampaikan Sekjen ICMI, Mohamad Jafar Hafsah. Dia mengenang Almarhum Adi Sasono sebagai sosok yang memberi perhatian khusus terhadap ekonomi kerakyatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jafar mengenang Adi sebagai tokoh LSM yang juga aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Adi yang berusia 73 tahun juga saat ini merupakan anggota Dewan Kehormatan ICMI.
"Dia lahir dan berkembang dari LSM. Almarhum juga pernah mendirikan Partai Merdeka," sebutnya.
Adi Sasono meninggal dunia dalam perawatan medis di RS Mayapada, Lebak Bulus, Jaksel. Jenazah Almarhum akan dibawa ke rumah duka di Kompleks DDN, Jl Swakarya, Pondok Labu, Jaksel.
"Beliau sakit kanker, meninggal pukul 17.20 WIB," sebut Jafar. (fdn/dra)