Tenda Korban Kebakaran Dirusak Sekelompok Orang, RT: Itu Lahan Orang Lain

Jakarta - Pembongkaran tenda darurat di lahan bekas kebakaran di Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, menyisakan sengkarut pemilik lahan. Lahan itu bukan milik warga korban kebakaran.

"Jadi (pembongkaran tenda darurat) bukan karena ada yang nguasain daerah situ. Sebenarnya daerah yang kemarin kebakaran itu memang belum memiliki IMB," ujar Ketua RT 02 RW 02 Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Mursalin (67) di rumahnya, di Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (11/8/2016).

Menurut Mursalin, yang memiliki lahan tersebut yakni warga Bandengan Selatan. Lurah setempat juga mengetahui pemilik lahan tersebut.

"Ini ada surat (warga tidak memiliki IMB rumah), jadi motif menguasai lahan di situ sebenarnya nggak ada. Motif utamanya adalah warga-warga yang di dekat lokasi kebakaran kemarin memang juga takut kalau kebakarannya merembet ke rumah-rumah mereka," beber Mursalin.

Tenda darurat yang dibongkar (Andhika/detikcom)

Mursalin belum mengetahui persis pelaku pembongkaran tenda darurat semalam. Dia sedang istirahat saat kejadian tersebut berlangsung.

"Pas kejadian kemarin saya sudah istirahat, jadi tidak melihat langsung. Di sini saya juga pikiran kebagi dua, ngurus warga yang di bekas lokasi kebakaran dan yang di tenda milik Dinsos DKI," tutur Mursalin.

Ratusan orang merusak tenda darurat warga korban kebakaran di Duren Sawit Rabu (10/8/2016) malam. Pelaku menumpang sepeda motor dalam aksinya. Warga tidak melawan aksi perusak tersebut sebab mereka kalah banyak, Polisi sudah datang ke lokasi kejadian dan membubarkan aksi tersebut semalam.

Berdasarkan pantauan, kondisi di lokasi sudah mulai normal kembali. Kayu-kayu yang dibongkar sudah dirapikan kembali oleh warga. 4 Tenda sudah kembali didirikan namun dengan peralatan seadanya. (nwy/trw)