Anies Baswedan Bisa Jadi Kuda Hitam

Panasnya Pilgub DKI

Anies Baswedan Bisa Jadi Kuda Hitam

Elvan Dany Sutrisno - detikNews
Kamis, 11 Agu 2016 11:38 WIB
Anies Baswedan Bisa Jadi Kuda Hitam
Foto: Dok. Istimewa
Jakarta - Setelah tak lagi menjabat Mendikbud, Anies Baswedan mulai digadang-gadang maju Pilgub DKI. Dengan segudang pengalamannya, Anies memang sangat layak diperhitungkan di Pilgub DKI.

Tak heran banyak kalangan masyarakat yang mendorong Anies maju Pilgub DKI. Sejumlah parpol bahkan mulai menimang-nimang Anies sebagai kandidat untuk Pilgub DKI 2017.

Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menilai Anies Baswedan punya unsur kejutan. Bukan tak mungkin jika Anies diusung di Pilgub DKI dia bisa jadi kuda hitam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya, saya pikir. Ada unsur kejutan di Anies Baswedan," kata Refly Harun kepada detikcom, Kamis (11/8/2016).

Anies memang tak pernah disebut sebagai cagub DKI semasa menjabat Mendikbud. Namun tingkat kepuasan masyarakat terhadap Anies Baswedan di sejumlah survei cukup tinggi.

"Anies sesungguhnya tokoh yang bisa terus membesar bila mendapatkan kesempatan. Ia bahkan bisa menantang Jokowi dalam perhelatan Pilpres 2019 bila ada parpol yang mau mengusungnya," kata Refly dalam kolomnya di detikcom.

Bagaimanapun, penantang Ahok haruslah calon yang sama baiknya atau lebih baik dari Ahok. Selain itu, tentu saja, harus memiliki peluang untuk mengalahkannya. Refly menyakini Anies punya sosok yang baik sama seperti Ahok.

"Keduanya, mudah-mudahan, a few good men," katanya.

"Bagi saya pribadi, tidak jadi soal siapa yang menang di antara dua orang yang di persepsi baik ini. Ahok atau Anies akan sama saja bila memiliki komitmen antikorupsi yang kuat dan mau bekerja untuk membereskan Jakarta. Bukan penikmat jabatan yang hartanya tidak habis tujuh turunan saat lengser dari kursi Gubernur DKI. Negeri ini membutuhkan lebih banyak pemimpin-pemimpin yang kuat, baik, dan berkomitmen," pungkasnya.

Lalu siapa yang berpotensi mengusung Anies Baswedan ke Pilgub DKI? Kedekatan Anies Baswedan dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri bisa jadi jawabannya.

Kedekatan Anies dengan Megawati sebenarnya terlihat dalam kehadiran mantan Mendikbud itu di beberapa acara. Di antaranya Anies hadir saat acara haul almarhum Taufiq Kiemas dan Lebaran lalu. Ternyata ada cerita kedekatan yang lebih dalam dari apa yang terlihat.

"Kami itu dekat itu bukan sekarang dengan keluarga Bung Karno, (tapi sudah) tiga generasi. Kakek saya itu sahabat baik Bung Karno. Dan Ibu Mega kalau manggil kakek saya itu Om Baswedan. Ketika masih kecil dia bisa cerita sudah digendong-gendong oleh Om Baswedan kalau pas mereka lagi ngobrol," tutur Anies saat berbincang dengan detikcom, Selasa (9/8/2016). Kakek Anies adalah pejuang kemerdekaan Abdurrahman Baswedan atau lebih dikenal AR Baswedan.

Baca selengkapnya: Kisah Kedekatan Anies Baswedan dengan Megawati dan Keluarga Bung Karno

Sampai kini PDIP melum memutuskan siapa cagub DKI yang bakal diusung di Pilkada serentak tahun 2017 mendatang. Nama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini adalah kandidat terkuatnya. Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah beberapa kali menawarkan Risma untuk maju Pilgub DKI namun sampai kini Risma belum gamblang menyatakan bersedia.

Lalu apakah kedekatan PDIP dan Anies itu bakal jadi solusi di tengah sulitnya PDIP mencari sosok cagub DKI terbaik? Atau mungkinkan PDIP malah berani berspekulasi menduetkan Risma dengan Anies Baswedan menjadi pasangan 'Manis'? (van/trw)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads