Cara Pemkot Bandung Bikin Kapok Pengemis: Permalukan di Media Sosial

Cara Pemkot Bandung Bikin Kapok Pengemis: Permalukan di Media Sosial

Avitia Nurmatari - detikNews
Selasa, 09 Agu 2016 03:06 WIB
Foto: Twitter Satpol PP Kota Bandung
Bandung - Selama 2016 ini Dinas Sosial (Dinsos) sudah menjaring empat pengemis dengan modus pura-pura cacat. Agar tidak kembali ke jalanan, ini trik yang dilakukan Dinsos Bandung.

"Untuk efek jera, pertama dengan cara mempermalukan dirinya. Termasuk pengumuman di social media. Pengemis atau keluarganya membuat surat pernyataan yang diketahui aparat kewilayahan. Ini tujuannya agar masyarakat tahu dia kerjanya sebagai pengemis," ujar Ketua Pelaksana Bidang Rehabilitasi Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung Galuh Karsanah kepada detikcom, Senin (8/8/2016).

Selain itu, lanjut Galuh, pihaknya juga mengedukasi masyarakat dengan memberikan pemahaman tentang Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Sehingga masyarakat bisa turut melaporkan ketika menemukan PMKS di jalanan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sehingga bisa turut berpartisipasi, minimal dengan memberikan laporan terkait dengan PMKS dan menumbuhkan kesadaran kepada masyarakat untuk tidak berdonasi di jalan," ucapnya.

Pengemis yang sudah tertangkap akan dibina dan dikembalikan ke wilayahnya agar bisa bekerja dan tidak kembali ke Kota Bandung.

"Kita bina beri arahan dan dikembalikan lagi ke wilayah asalnya yang diketahui aparat setempat," pungkasnya. (avi/bag)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads