Peluncuran Bank Sampah Sekolah ini disaksikan oleh ratusan siswa SMP Negeri 2 Makassar, guru-guru dan tim khusus Makassar Tidak Rantasa, tim yang menangani persoalan kebersihan di kota Makassar.
"Dari sekitar 540 sekolah se-Makassar akan diluncurkan 500 Bank Sampah Sekolah. Ini merupakan gerakan massif sebagai bentuk pendidikan bagi siswa untuk ikut mengatasi persoalan sampah dengan melakukan pemilahan sampah organik dan non organik dari awal," ujar Danny.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sampah di sekolah rata-rata merupakan non organik yang mempunyai nilai ekonomis, seperti sampah botol plastik atau pun limbah kertas dan buku bekas pakai," tambah Danny.
Sebelum meresmikan Bank Sampah Sekolah, Danny beserta jajarannya, melakukan gerakan pungut sampah bersama masyarakat di kawasan pemukiman penyandang kusta, jalan Dangko, Makassar. (mna/trw)