Jokowi ke Presiden Petro Poroshenko: Indonesia Tak akan Lupa Jasa Ukraina

Jokowi ke Presiden Petro Poroshenko: Indonesia Tak akan Lupa Jasa Ukraina

Ray Jordan - detikNews
Jumat, 05 Agu 2016 18:37 WIB
Foto: Jokowi dan Presiden Petro Poroshenko/ Jordan detikcom
Jakarta - Presiden Ukraina Petro Poroshenko hari ini berkunjung ke Istana Merdeka, Jakarta bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Dalam kesempatan itu, Jokowi mengungkapkan rasa terima kasihnya terhadap Ukraina yang telah berjasa untuk Indonesia.

"Yang mulia Presiden Petro Poroshenko, merupakan satu kehormatsn bagi saya menerima kujungan yang mulia Presiden Petro Poroshenko beserta seluruh delegasi," kata Jokowi mengawali sambutannya dalam menyambut Petro di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (5/8/2016).

Jokowi dan Presiden Petro Poroshenko/ Jordan detikcom


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi mengatakan, terakhir kali Presiden Ukraina datang ke Indonesia pada 20 tahun lalu. Kini kedua kepala negara bertemu untuk membahas sejumlah kerjasama.

"Pertemuan saya dengan Presiden Poroshenko berlangsung sangat produktif. Indonesia tidak pernah lupa akan jasa Ukraina karena delegasi Ukraina lah yang pertama mengajukan Indonesia question ke PBB tahun 1946. Dan Ukraina merupakan mitra dagang terbesar kedua di daerah Eropa timur dan tengah. Kita mengharapkan terciptanya stabilitas politik dan ekonomi di Ukraina," kata Jokowi.

Beberapa kerja sama yang dibahas dalam pertemuan tersebut antara lain di bidang perdagangan dan investasi. Jokowi mengatakan, Indonesia ingin agar ada akses pasar bagi produk unggulan Indonesia seperti kakao, minyak, kertas.

"Serta perluasan distribusi produk farmasi dan alat kesehatan dan juga kemungkinan kerja sama antara Indonesia dan Ukraina di bidang pembuatan turbin untuk power plan. Dan juga yang berkaitan dengan investasi pengolahan kakao di Indonesia," kata Jokowi.

"Kami juga bertukar pikiran mengenai isu strategis di tingkat internasional dan kita menyambut baik 4 perjanjian di bidang pertanian, bebas visa, pelatihan diplomatik dan pertahanan," tambah Jokowi.

Sementara itu, dalam sambutannya, Petro Poroshenko juga membalas sanjungan dari Jokowi. Disebutkan Poroshenko, Indonesia merupakan mitra utama di Asia Tenggara dengan kekuatan dan pengaruh yang luar biasa.

"Indonesia sahabat utama di Asia Tenggara dengan kekuatan pengaruh yang luar biasa. Kami hari ini ada pertemuan isu-isu di bidang ekonomi dan lainnya. Kami sepakat banyak hal pertemanan itu menjamin kerjasama. Kami setuju lanjutkan kerjasama kedua negara. Kami tidak bisa terima kunjungan Presiden Indonesia ke Ukraina selama 20 tahun, sekarang kami perluas kerjasamanya. Secara pribadi, saya ingin sampaikan terima kasih, diplomat Ukraina telah membuka isu kemerdekaan Indonesia di PBB," kata Petro Proshenko.

(rjo/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads