"Dan saya akan perbesar lagi timnya, mulai Irwasum dan kita telusuri. Tapi kan sudah ada penelusuran kita dengan cepat masalah pledoi misalnya enggak ada nama-nama itu, yang menurut Pak Haris ada," kata Tito di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (5/8/2016).
Tito mengatakan, pihaknya juga sudah menggali informasi dari pengacara Freddy yang disebut di tulisan Haris mengetahui tentang nama-nama itu. Namun ternyata pengacara mengaku tidak tahu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping itu, Tito menekankan bahwa isi tulisan yang diposting Haris di media sosial soal testimoni Freddy Budiman merupakan informasi, bukan alat bukti karena tidak menyebutkan nama.
"Alat bukti itu ada saksi, ahli, surat, petunjuk, ini petunjuk juga enggak," tuturnya.
"Jadi yang baru ada ini informasi, nilainya informasi untuk bahan penyelidikan, bukan penyidikan. Informasi itu bisa benar bisa tidak," urainya. (idh/hri)











































