Pukul 14.00 WIB, Kamis (4/8/2016), Djarot yang ditemani oleh Kepala Dinas Kebersihan Isnawa Adji dan Kepala TPST Asep Kuswanto memeriksa beberapa tempat di lokasi itu. Djarot memeriksa bagian drainase dan kemudian berlanjut menuju bagian infrastruktur. Di bagian infrastruktur, Djarot meminta ada perbaikan pada kendaraan-kendaraan pengangkut sampah.
"Supaya perbaikan kendaraan dioptimalkan. Tolong agar segera diperbaiki karena kondisi truk mulai rusak," kata Djarot.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tolong jalannya diperbaiki. Jalannya sudah mau rusak," perintahnya.
![]() |
Sebelum melakukan tinjauan ke lapangan, Djarot mengadakan pertemuan dengan Isnawa dan Asep di dalam kantor TPST Bantar Gebang. Dalam pertemuan itu, dirinya meminta agar mantan pegawai TPST Bantar Gebang dipekerjakan lagi dan menggunakan sistem kontrak dan gaji yang seusai Upah Minimun Provinsi (UMP) sebesar Rp 3,1 juta dan mendapatkan kartu BPJS Kesehatan.
Kendaraan-kendaraan pengangkut sampah juga diminta untuk didata kembali. "Kalau jumlah alat berat tidak mencukupi maka nanti diupayakan pinjam ke Kementerian Pekerjaan Umum," ujarnya.
"Infrastruktur harap segera diperbaiki dan diharapkan masa transisi 3 bulan dapat segera selesai," sambungnya.
![]() |













































