Tunggu Kedatangan Menpora, Bonek Tak Diizinkan Keluar Stadion Tugu

Tunggu Kedatangan Menpora, Bonek Tak Diizinkan Keluar Stadion Tugu

Ahmad Ziaul Fitrahudin - detikNews
Selasa, 02 Agu 2016 21:45 WIB
Foto: Ahmad Ziaul Fitrahudin/detikcom
Jakarta - Ratusan Bonek masih bertahan di Stadion Tugu, Koja, Jakarta Utara, untuk menunggu kehadiran Menpora Imran Nahrawi. Alasan keamanan, mereka dilarang keluar stadion oleh pihak kepolisian.

Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Awi Setiyono di Stadion Tugu, Koja, Jakarta Utara, Selasa (2/8/2016) malam. Kombes Awi mengimbau para suporter agar tetap berada di dalam stadion. Hingga pukul 21.30 WIB, Menpora belum terlihat tiba di stadion.

"Karena dari aspek keamanan bapak Kapolda Metro Jaya mengatakan bahwa mereka akan tetap di sini, jangan sampai ke mana-mana. Mereka tidak akan kami izinkan mobile. Apalagi melakukan aksi di luar Stadion Tugu," ujar Kombes Awi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kombes Awi menerangkan, rencananya Rabu (3/8) besok para Bonek akan melakukan aksi di sejumlah tempat. Di antaranya di kantor Kemenpora, kantor PSSI, dan lokasi Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Mercure Ancol.

"Kiranya besok ada rencana akan demo ke PSSI, demo ke kantor Kementrian Olahraga, dan termsuk ke tempat KLB (Kongres Luar Biasa). Kita harapakan ini tidak terjadi," imbuhnya

Awi mengungkapkan, Polda Metro bersama tim gabungan Jakarta Utara menurunkan 1430 personil di dua tempat, di Hotel Mercure dan Stadion Tugu. Pasukan kemananan itu dibagi menjadi dua, 880 personil di Hotel Mercure Jakarta Utara, Tempat berlangsungnya KLB dan 550 personil di Stadion Tugu.

Selain menunggu kedatangan Menpora, Bonek juga masih menanti janji Eksekutif Komite PSSI yang akan membawa surat pernyataan pengesahan PSSI yang ditandatanagani 12 anggota Exco PSSI.

Ahmad Ziaul/detikcom
(rna/rna)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads