Polda Metro Bongkar Gudang Penyimpanan Barang Tekstil Impor Bekas di Cakung

Polda Metro Bongkar Gudang Penyimpanan Barang Tekstil Impor Bekas di Cakung

Mei Amelia R - detikNews
Senin, 01 Agu 2016 15:23 WIB
Foto: Polisi Bongkar Gudang Penyimpanan Impor Baju Bekas di Cakung/ Amel detikcom
Jakarta - Subdit Sumber Daya Lingkungan (Sumdaling) Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya menggerebek sebuah gudang di kawasan Cakung, Jakarta Timur. Gudang tersebut dijadikan sebagai tempat penyimpanan baju bekas dari luar negeri.

Pabrik tersebut terletak di Jl Inspeksi Banjir Kanal Timur RT 07/01 Kelurahan Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur. Di dalam pabrik tersebut terdapat ratusan bal baju-baju bekas hasil impor.

Pantauan detikcom di lokasi, Senin (1/8/2016) pukul 14.30 WIB, gudang tersebut berada di tengah-tengah perkampungan, tepatnya di belakang Rusunawa Rawabebek, Cakung. Bangunan yang menyerupai gedung pabrik tersebut berada di tengah-tengah pemukiman warga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengungkapan kasus ini akan dirilis langsung oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechgiyarto, Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Fadhil Imran, serta petugas Bea dan Cukai.

Menurut warga setempat, Haji Marulloh (70), gudang tersebut milik H Robi, pengusaha fiberglass. "Ini punya Haji Robi, dia ini pengusaha fiberglass tapi bangkrut usahanya. Kemudian dia sewakan gudang ini ke orang lain," ujar Marulloh.

Marulloh sendiri tidak pernah tahu apa isi gudang tersebut. Ia hanya sering melihat truk datang menurunkan kodian barang di gudang tersebut.

"Kita sih enggak tahu apa isinya. Cuma tahunya ada truk suka nurunin barang kodian gitu, nuruninnya malam-malam," imbuh Maruloh.

Seorang perwira polisi yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, gudang tersebut sudah lama beroperasi.

"Ini sudah lama operasinya, ada beberapa bulan, dia ngambilin baju bekas dari luar negeri kan itu tidak diperbolehkan lagi," ujar perwira tersebut. (mei/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads