'Markas' Digerebek Polisi, Pengedar Narkoba di Medan Nyemplung ke Sungai

Medan - Polisi menggerebek permukiman padat penduduk yang ditengarai sebagai 'kampung narkoba' di Medan, Sumatera Utara (Sumut). Petugas yang menyisir lokasi tersebut menemukan sabu beserta alat isapnya, namun tidak menemukan pelaku narkoba karena telah kabur dengan nyemplung ke sungai.

Penggerebekan tersebut berlangsung di Jalan Badur, Kecamatan Medan Maimun, Medan, Kamis (28/7/2016) sore. Polisi berseragam 'Turn Back Crime' langsung menyisir ke sejumlah tempat.

Sejumlah rumah dan gang-gang kecil yang dicurigai sebagai tempat peredaran narkoba diperiksa polisi. Selain itu, pinggiran Sungai Deli yang di lokasi itu juga disisir petugas.

Saat penggerebekan, pelaku-pelaku narkoba yang sudah menjadi sasaran polisi ini mengetahui hal itu dan kabur dengan nyemplung ke sungai. Sementara, warga di seputaran lokasi menyemut melihat penggerebekan itu.

Foto: Jefris Santama/detikcom

Dalam kegiatan tersebut, polisi menemukan satu bungkus sabu paket kecil beserta dua alat isapnya. Selain itu, puluhan plastik klip kosong untuk sabu juga ditemukan di halaman rumah warga.

"Jadi, penggerebekan ini merupakan tindak lanjut dari kampung narkoba yang sebelumnya kita gerebek. Kita dapat info, pengedar narkoba ini pindah ke sini (Jalan Badur)," kata Kasat Narkoba Polresta Medan Kompol Boy J Situmorang.

Dalam penggerebekan kali ini, Boy mengaku pihaknya hanya mendapatkan satu bungkus sabu paket kecil beserta dua alat isapnya dan puluhan plastik klip kosong untuk sabu.

"Ada beberapa pelaku narkoba memang yang kabur dengan nyemplung ke sungai. Namun demikian, kita tetap konsisten untuk terus melakukan penggerebekan dan memberantas peredaran narkoba di Medan," imbuh Boy.

Kini, barang bukti yang disita itu sudah dibawa ke Mapolresta Medan. Polisi juga tengah memburu para pelaku narkoba yang ada di Medan. (trw/trw)