Ahok Pilih Jalur Parpol, Sekjen PDIP: Langkah Positif

Panasnya Pilgub DKI

Ahok Pilih Jalur Parpol, Sekjen PDIP: Langkah Positif

Elvan Dany Sutrisno - detikNews
Rabu, 27 Jul 2016 20:14 WIB
Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akhirnya memilih jalur parpol ke Pilgub DKI. PDIP yang selama ini memang tak ingin mengusung calon perseorangan memberikan sinyal positif.

"Ya kita hormati bila begitu keputusannya, setiap orang kan punya kedaulatan untuk memilih. Kita hormati keputusan Pak Ahok ketika memilih jalur perseorangan dan sekarang ketika memilih jalur parpol, ya kami hormati pilihan tersebut," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada detikcom, Rabu (27/7/2016).

Lalu apakah PDIP membuka peluang mengusung Ahok di Pilgub DKI mendatang? Terkait hal ini Hasto masih menjawab dengan pernyataan bersayap penuh teka-teki, namun sinyalnya positif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pernyataan itu apakah sikap Pak Ahok pribadi ataukah bersama Pak Heru (sebagai cawagub). Ketika Pak Ahok secara pribadi kemudian sebagai calon gubernur tentu saja opsi untuk mencalonkan itu kami amati dari kehendak rakyat," kata Hasto.

"Langkah yang diambil Pak Ahok paling tidak suatu hambatan antara calon perseorangan dan calon kepartaian bisa diatasi. Dengan pernyataan itu persoalan dukungan itu merupakan pernyataan resultan politik kami mendengarkan suara masyarakat DKI, " sambung Hasto.

Namun demikian langkah politik Ahok ini membuka peluang PDIP mengusungnya di Pilgub DKI. PDIP akan mengkonfirmasi lebih dalam seputar keputusan politik Ahok ini.

"Tentu saja langkah yang diambil Pak Ahok ini sebagai suatu hal positif untuk mengikuti jalan kepartaian yang selama ini dilakukan PDIP. Namun rekomendasi memerlukan tahapan lebih lanjut dan di partai kami sudah berproses ada 6 calon, pemetaan politik, namun yang jelas sesuatu hal yang tidak mungkin di antara cagub dan cawagub bukan berasal dari PDIP," tegas Hasto. (van/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads