Menko PMK Puan: Vaksin Palsu Kejahatan Luar Biasa Terhadap Anak-anak!

Menko PMK Puan: Vaksin Palsu Kejahatan Luar Biasa Terhadap Anak-anak!

Aditya Fajar Indrawan - detikNews
Selasa, 26 Jul 2016 14:17 WIB
Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Menko PMK Puan Maharani menyebut pemberian vaksin palsu adalah kejahatan luar biasa terhadap anak-anak. Oleh karena itu ia meminta penanganan terhadap kasus ini dilakukan secara serius dan berkala.

"Yang sudah mereka lakukan adalah kejahatan luar biasa terhadap anak-anak, karena itu pemerintah akan melakukan tindakan sampai tuntas, apa lagi masalah ini dari 2003 sampai sekarang. Ke depannya kalau ada laporan peredaran vaksin palsu bisa diatasi dengan baik," ucap Puan di kantornya, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa (26/7/2016).

Dalam kesempatan yang sama, Sekjen Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Piprim Yanuarso menjelaskan dampak dari vaksin palsu baik untuk jangka panjang maupun jangka pendek. Menurutnya meski terpapar vaksin palsu tidak akan mempengaruhi tumbuh kembang anak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentang pemantauan jangka panjang dampak vaksin palsu ini, pertama kita mesti melihat apa isi vaksin palsu itu. Jadi kami analisis dari hasil temuan BPOM dan dari sekian temuan jumlah isi vaksin palsu itu ternyata memang tidak membahayakan, baik dari sisi jangka pendek maupun jangka panjang," sebut Piprim

Menurut Pripim memang kasus ini sangat membuat orang tua khawatir. Namun untuk membuktikan apakah sang anak terdampak vaksin palsu dapat dilihat melalui pemantauan tumbuh kembang sang anak.

"Jadi pembuktiannya harus terbalik, jangan diposisikan semua yang terkena vaksin palsu itu sakit, tapi yang perlu dilakukan perlu melihat tumbuh kembang anak untuk memastikan kesehatan anak bekerja dengan baik. Memang dalam kasus ini pemeriksaan yang lebih saksama diperlukan, namun dalam analisis IDAI pemberian vaksin itu tidak membahayakan dalam jangka pendek maupun jangka panjang," jelas Piprim. (adf/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads