Para Peraih Medali Olimpiade Biologi ini Bangga Harumkan Nama Bangsa

Jakarta - Tim olimpiade Indonesia meraih 1 medali emas, 2 perak, dan 1 perunggu di ajang Olimpiade Biologi Internasional (IBO) ke-27 di Hanoi, Vietnam. Saat disambut kepulangan mereka di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, seluruh peraih medali tersebut mengaku senang dapat mengharumkan nama bangsa.

"Saya sama sekali enggak menyangka dapat medali emas. Jadi karena soalnya sulit sama sekali enggak menyangka. Atas support orang tua dan doa," ujar Wilson Gomarga, siswa SMAK IPEKA Sunter, Jakarta Utara, yang meraih medali emas dalam kejuaraan tersebut kepada wartawan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Jakbar, Minggu (24/7/2016).

Mereka tiba di Bandara Soekarno-Hatta pukul 20.30 WIB disambut dirjen Kemendikbud Hamid Muhammad, dan beberapa orangtua dari para peserta.

Hani, ibu dari Robin Chandra, peraih medali perak dalam olimpiade biologi tersebut mengungkapkan kebahagiaannya atas prestasi yang diraih sang anak. Tak ada persiapan khusus, namun Hani mengakui bahwa Robin rutin belajar untuk persiapannya menghadapi kejuaraan internasional tersebut.

Tim Olimpiade Biologi Internasional saat tiba di Bandara Soetta

"Ya senang bisa menang kejuaraan internasional. Dulu pernah dari nasional di SD, SMP, SMA. Kalau menang kejuaraan internasional baru kali ini," jelas Hani.

Indonesia meraih 4 medali atas nama Wilson Gomarga dari SMAK IPEKA Sunter Jakarta yang meraih medali emas, Robin Chandra dari SMAK 3 Penabur, Jakarta yang meraih medali Perak, Fatin Camilla Azhary SMAN 1 Kendal yang juga meraih medali perak, serta Andrea Laurentinus dari SMA 1 Sutomo, Medan.

Tim Olimpiade Biologi Internasional saat Disambut di Bandara Soetta

International Biology Olympics tersebut dibuka pada 17 Juli lalu oleh Menteri Pendidikan Vietnam, Phung Xuan Nha, di Hanoi National Convention Center. Selama 6 hari tim pendamping dari setiap negara menerjemahkan dan mendiskusikan soal praktikum.

(rni/jor)