"Tolong dicatat, bukan menyerahkan diri. Saya tidak pernah mengimbau mereka untuk menyerahkan diri karena menyerahkan diri itu dalam doktrin mereka haram. Jadi bahasanya adalah demi kemaslahatan umat di Poso, karena ada operasi di sana, ada aksi-aksi mereka membuat keresahan, mari turun ke bawah ikuti proses hukum," ujar Tito, di Kejagung, Jl Sultan Hasanuddin, Jakarta Selatan, Jumat (22/7/2016).
Operasi Tinombala tidak akan segera dicabut, melainkan akan terus dilakukan hingga tangan kanan Santoso Ali Kalora dan Basri tertangkap. Tito mengatakan, hingga kini, terhadap kelompok Santoso masih diupayakan pengejaran dan langkah persuasif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tito mengimbau anak buah Santoso lainnya untuk segera turun gunung daripada terus melarikan diri. Tito memberikan opsi lain jika mereka mau turun gunung, misalnya akan ada keringanan hukuman bagi anak buah Santoso.
"Kalau mereka datang sendiri itu menjadi faktor yang meringankan hukuman mereka. Kalau dia sudah turun gunung otomatis ancaman akan berkurang maka kita tarik kekuatan ini, mekanismenya seperti itu," ujar Tito. (Hbb/Hbb)











































