PDIP Masih Terkuat, Ini Peta Kekuatan Parpol Jelang Pilgub DKI

Jakarta - PDIP masih jadi parpol terkuat di DKI Jakarta. Keputusan akhir PDIP soal Pilgub DKI bakal jadi kunci peta pertarungan di Pilgub DKI tahun 2017 mendatang.

Hal tersebut tampak dalam hasil survei lembaga survei Populi Center yang dikirimkan peneliti Populi Center Nona Evita dalam surat elektronik kepada detikcom, Kamis (21/7/2016).

Populi Center melakukan survei dengan wawancara tatap muka di 6 wilayah DKI Jakarta selama 4 kali, yaitu bulan Desember 2015, Februari 2016, April 2016, dan Juni 2016. Besaran sampel adalah 400 responden, dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error 4,9% pada tingkat kepercayaan 95 persen. Responden survei ini dipilih secara bertingkat mulai dari pengacakan kelurahan, RT, keluarga, dan akhirnya terpilih responden di wilayah Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Kepulauan Seribu.

Survei ini menunjukkan PDIP masih menjadi parpol terkuat di DKI Jakarta. Bahkan elektabilitas PDIP berada di titik tertinggi saat ini mencapai 26%, tumbuh dari 16,2% pada Desember 2015, menjadi 21,5% pada Februari 2016, meski sempat turun menjadi 20,8% pada April 2016. Sementara itu di posisi kedua ditempati Gerindra dengan 12,2% dan diikuti Golkar dengan 7,5%.

Berikut tingkat elektabilitas parpol di DKI Jakarta pada Juni 2016:

Apabila Pemilu legislatif diadakan hari ini, parpol atau caleg dari parpol apa yang bapak/ibu/saudara pilih?

PDIP: 26%
Gerindra: 12,2%
Golkar: 7,5%
PPP: 7%
PKS: 5,5%
NasDem: 4,5%
Partai Demokrat: 4%
PKB: 3,5%
PAN: 1,5%
Hanura: 1,2%
Perindo: 1%
PBB: 0,5%
PSI: 0,2%
PKPI: 0%
Idaman: 0%
Tidak tahu/tidak menjawab: 25,2%

(van/nrl)