"Seperti yang disampaikan Bu Menkes, namanya rumah sakit belum tentu manajemennya juga kena," kata Komjen Ari Dono saat meninjau vaksinasi ulang di Puskesmas Ciracas, Jakarta, Senin (18/7/2016).
Ari menyebut bisa saja pihak manajemen di fasilitas pelayanan kesehatan tersebut tidak mengetahui bahwa vaksin yang digunakan adalah palsu. Mereka yang sudah terbukti terlibat saat ini sudah ada 23 tersangka, 20 di antaranya sudah ditahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena itu juga Ari berharap masyarakat tenang menyikapi kasus ini. Proses hukum masih berjalan dan secara bersamaan Kemenkes juga sudah mulai memberikan vaksin ulang kepada anak-anak.
"Jadi saya berharap kepada masyarakat untuk tidak terlalu emosi, kita tunggu saja hasil penyelidikan seperti apa. Dan nantinya siapa yang nantinya akan bertanggung jawab kita tidak akan tutup-tutupi," kata Ari. (miq/slh)











































