Anggota Komisi IX DPR: Vaksin Ulang Bisa Redam Kegelisahan Masyarakat

Kasus Vaksin Palsu

Anggota Komisi IX DPR: Vaksin Ulang Bisa Redam Kegelisahan Masyarakat

Indah Mutiara Kami - detikNews
Senin, 18 Jul 2016 12:26 WIB
Foto: Suasana vaksin ulang di Ciracas/ Iqbal detikcom
Jakarta - Pemerintah hari ini mulai melakukan vaksin ulang kepada anak-anak yang menjadi korban vaksin palsu. Hal ini diapresiasi oleh Komisi IX DPR karena suasana akhir-akhir ini sudah cukup memanas.

"Kita apresiasi (vaksin ulang). Ini bisa meredam kegelisahan masyarakat. Saya sarankan harus ada medical check up untuk melihat apa ada dampak ke kesehatan. Kalau ada dampak vaksin palsu, harus dirawat dulu," kata anggota Komisi IX Saleh Daulay di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (18/7/2016).

Saleh mengingatkan bahwa vaksin ulang tetap harus melalui observasi dokter. Orangtua juga perlu lebih dilibatkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jika pemerintah mau melakukan vaksin ulang, harus ada izin ortu dan ortu harus hadir. Vaksin ulang bisa meredam situasi yang panas," ungkap politikus PAN ini.

Komisi IX yang membidangi kesehatan memang sudah berniat membuat panitia pengawas lewat panja atau pansus. Kepastiannya akan diambil hari ini.

"Apakah nanti panja atau pansus akan kita bicarakan di rapat internal Komisi IX. Mudah-mudahan hari ini atau besok lusa bisa diselesaikan. Mungkin hari ini akan dibentuk," ujar Saleh.

Komisi IX siang ini akan rapat bersama BPOM dan malam nanti dengan Menkes. Dua rapat tersebut akan membahas soal anggaran masing-masing lembaga di 2017.

(imk/erd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads