Mendikbud Anies Minta Masyarakat Lapor Bila Ada Perpeloncoan di Sekolah

Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan ingin mengubah paradigma lama tentang hari pertama sekolah. Dia mengimbau seluruh orang tua murid untuk antar anaknya ke sekolah. Dia juga meminta bila ada perpeloncoan di sekolah supaya dilaporkan.

Sebagaimana diketahui selama ini kegiatan hari pertama sekolah kerap menjadi momok buruk, lantaran niat belajar siswa terkadang dihadang masa orientasi sekolah yang penuh perpeloncoan.

"Ini merupakan bagian dari nawacita di hari pertama menyambut siswa-siswa untuk datang belajar dan atas negara kami menyambut anak-anak dan orang tua serta kami ingin memastikan para siswa bisa sekolah hari ini mereka berangkat untuk belajar," kata Mendikbud Anies dalam Senin (18/7/2016).

"Kedua kita memastikan anak-anak aman di sekolah karena itu semua perpeloncoan dilarang tidak boleh lagi ada perpeloncoan semua dihentikan. Dan kita meminta semua aparatur pemerintah mengawasi seluruh masyarakat bisa ada masalah dalam pelaksanaan masa orieantasi," kata

Anies mengharapkan masyarakat aktif memberikan laporan bila ada masa orientasi yang diselipkan perpeloncoan. Sehingga kegiatan hari pertama sekolah tidak hanya sekali ini dilakukan.

"Kita berharap anak-anak diantar orang tua, negara menyambut kita belajar dan sepanjang tahun anak-anak ini akan belajar, Ada tantangan, tetapi menyenangkan kita ingin sekolah jadi tempat belajar menyenangkan," pungkasnya. (edo/rvk)