YPKKI Sebut Ada Vaksin BCG Palsu di Jakarta Pusat

YPKKI Sebut Ada Vaksin BCG Palsu di Jakarta Pusat

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Sabtu, 16 Jul 2016 10:49 WIB
Foto: Bagus Prihantoro/detikcom
Jakarta - Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menegaskan bahwa vaksin buatan dalam negeri yang diproduksi Biofarma tak ada yang palsu. Namun Ketua Yayasan Pemberdayaan Konsumen Kesehatan Indonesia (YPKKI) Marius Widjajarta mengaku dapat temuan vaksin BCG palsu di Jakarta Pusat.

"Jadi saya menemukan vaksin palsu ada tulisan 'Milik Kemenkes', (yaitu) BCG itu bulan keenam, bulan ketujuh 2014. Antara cover dan isi berbeda. Expired di cover bulan 11 tahun 2014, tapi isinya bulan 3," kata Marius dalam diskusi 'Jalur Hitam Vaksin Palsu' di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (16/7/2016).

Marius kemudian langsung melaporkan kepada BPOM. Menurut dia, vaksin yang ditemukan itu terbukti palsu menurut penelitian BPOM.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pemerintah juga harusnya hati-hati. Ini (terungkap karena) ada pengaduan ke saya, ada klinik swasta di Jakarta Pusat ingin bantu program vaksin BCG pemerintah sehingga mengadakan itu. Klinik tersebut mengaku mendapat langsung dari Dinas Kesehatan," imbuh Marius.

Menurut Marius, definisi palsu tak hanya sekadar produk yang dipalsukan tetapi juga bila ada perbedaan antara label dengan isi. Dia bahkan menegaskan membawa bukti-bukti berupa foto bila polisi ingin mengusut temuan ini. (bag/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads