Sampaikan Arahan, Kapolri Tito Kumpulkan Seluruh Pati dan Kasatwil Besok

Sampaikan Arahan, Kapolri Tito Kumpulkan Seluruh Pati dan Kasatwil Besok

Idham Kholid - detikNews
Kamis, 14 Jul 2016 17:16 WIB
Sampaikan Arahan, Kapolri Tito Kumpulkan Seluruh Pati dan Kasatwil Besok
Jabatan Kapolri resmi diserahkan dari Jenderal Badrodin Haiti ke Jenderal Tito Karnavian (Foto: Rengga Sancaya/detikFoto)
Jakarta - Resmi menjabat Kapolri, Jenderal Tito Karnavian akan mengumpulkan seluruh pejabat utama dan kepala satuan wilayah Polri besok, Jumat (15/7). Tito akan menyampaikan program, arahan dan harapannya.

"Tentu saya akan lakukan langkah awal, besok akan kita lakukan commander wish," kata Tito di Kompleks Gedung PTIK, Jalan Tirtayasa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (14/7/2016).

"Rekan-rekan sudah mengikuti pada saat fit and proper test di DPR. Ada sejumlah visi misi dan program prioritas. Ada 10 plus, ada quick wins, tapi enggak keluar dari rencana strategi," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tito menyebut juga akan menyampaikan sejumlah masukan dari Presiden Jokowi. Ada dua hal penting yang ditekankan presiden saat pelantikan dirinya kemarin, yaitu solidaritas internal dan reformasi internal Polri secara menyeluruh.

"Tujuannya meningkatkan kepercayaan publik terhadap polisi. Itu makanya program yang sudah disampaikan sudah mencakup poin soal solidaritas internal dan reformasi internal mulai dari rekrutmen dan seterusnya," ujarnya.

"Besok kita akan sampaikan commander wish. Semua diundang oleh pimpinan baru. Dan akan saya sampaikan apa pokok pikiran saya. Pokok penting yang harus dilaksanaakan kepala satuan secara menyeluruh, karena sistem organisasi kepolisian, adalah sistem hirarki," paparnya.

Tito menegaskan, pokok pikirannya itu harus diikuti, dilaksanakan, dan diterjemahkan oleh seluruh jajarannya. Tito juga menyebut sudah menyusun tim termasuk pembagian tugas untuk menjabarkan pokok pikiran tersebut.

"Mulai mencakup masalah pelayanan publik, profesionalisme penegakan hukum, masalah stabilitas kamtibmas, termasuk reformasi internal, yaitu di antaranya reformasi kultural," ujar Tito.

"Semua akan disampaikan secara rinci baik per tiga bulan, nanti kita evaluasi, per satu tahun, sampai ke lima tahun," urainya. (idh/hri)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads