Kemenhub: Penumpang Masa Mudik Meningkat, Kami Periksa Pesawat 3 Kali

Jakarta - Masa mudik Lebaran 2016 ini mencatatkan penumpang pesawat mengalami peningkatan dibanding tahun lalu. Kemenhub pun memeriksa pesawat 3 kali selama masa mudik-balik.

Disampaikan Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Suprasetyo, dari data H-12 sampai H+5 Lebaran yang dihimpun dari 35 bandara di seluruh Indonesia, untuk keberangkatan domestik, terjadi kenaikan penumpang 13,01% dibanding tahun lalu. Untuk periode yang sama di tahun lalu, penumpang mencapai 4.283.476 orang, dan di tahun ini menjadi 4.840.741.

Sedangkan untuk keberangkatan internasional, pada periode yang sama tahun lalu, penumpang mencapai 649.000 orang, dan di tahun ini meningkat menjadi 13,55% menjadi 736.942.

"Tren kenaikan dari angkutan Lebaran ini terjadi jauh-jauh hari sebelum hari H Lebaran," jelas Suprasetyo dalam jumpa pers di Kemenhub, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (13/7/2016).

Suprasetyo melansir data keberangkatan penumpang pesawat Kemenhub, kenaikan penumpang sebanyak 30,67% dibanding tahun lalu bahkan sudah terjadi pada H-12 Lebaran. Puncaknya ada pada H-7 Lebaran di mana penumpang pesawat meningkat 95,01% di masa yang sama dibanding tahun lalu.

Untuk penumpang domestik, sejak H-12 Lebaran, penumpang sudah mengalami kenaikan 31,21% dibanding tahun lalu, persentase kenaikan paling tinggi dibanding hari-hari lain dengan perbandingan year-on-year.

"Kami juga menambah extra flight menjadi 636 (penerbangan) tapi yang dipakai dan terpenuhi hanya 330 (penerbangan)," jelasnya.

Delay pesawat untuk masa mudik lebaran tahun ini, imbuhnya, berkurang. Penyebabnya ada 2, masalah operasional dan kerusakan pesawat.

"Penyebab delay tahun ini karena satu, pperasional. Delay pesawat yang sedikit-sedikit menumpuk lalu harus melanjutkan penerbangan keesokan harinya karena bandara sudah ditutup. Dua, ada kerusakan pesawat lalu diganti dengan pesawat lain," imbuhnya.

Pemeriksaan pesawat pun diperketat. Sejak H-12 sampai H+5 Lebaran, Ditjen Perhubungan Udara sudah memeriksa seluruh pesawat masing-masing 3 kali.

"Mengantisipasi mudik dan arus balik, masing-masing pesawat kami periksa 3 kali. Hal-hal yang signifikan tidak ada. Kita sudah mulai ketat pemeriksaannya, juga manajemen check in. Pengamanan kita ketatkan dibantu TNI-Polri. Kendaraan maupun orang di bandara kita periksa satu persatu. Kejadian-kejadian yang tidak diinginkan sudah diantipasi. Bandar udara sudah kita cek kesiapannya pada angkutan lebaran 2016 ini," paparnya. (nwk/trw)