IPDN Jamin Anak Pejabat yang Lolos Seleksi Bukan karena KKN

Jakarta - Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN) sudah memasuki tahap akhir dalam seleksi masuk tahun ajaran baru. Diantara peserta seleksi ada beberapa yang merupakan anak pejabat. Tapi pihak IPDN menjamin mereka masuk bukan karena KKN.

"Ada juga, tapi tidak melalui proses KKN. Justru sekarang masyarakat paling bawah membuat peluang besar untuk masuk," jelas Rektor IPDN Ermaya Suradinata di Kemendagri, Senin (11/7/2016).

Ermaya menegaskan, di IPDN saat ini masyarakat kalangan bawah justru mulai banyak. Karena seleksi benar-benar dilakukan terbuka.

"Dan ini semua adalah murni sesuai dari kemampuan peserta calon. Ada juga mereka-mereka yang justru bukan anak pejabat. Mereka anak-anak yang dulu pernah jual teh botol di monas, sekarang dia ikut pada tingkat akhir. Jadi ini tidak mengenal siapapun. Karena ini website kan terbuka," janji dia.

Sudah ada yang diberi sanksi hingga dibawa ke polisi karena mencoba menjadi calo.

"Ada oknum-oknum yang ditemukan dan sudah diberhentikan oleh Menteri Dalam Negeri, melalui proses. Dan sekarang yang sudah diberhentikan dari PNS. Karena dia sudah menjanjikan kelulusan, ada tanda buktinya, ada proses BAP-nya melalui mekanisme kepolisian dan sebagainya," tuturnya. (dra/dra)