Modus Baru Copet di Tempat Wisata: Bawa Anak dan Istri

Modus Baru Copet di Tempat Wisata: Bawa Anak dan Istri

Kartika Sari Tarigan - detikNews
Senin, 11 Jul 2016 16:54 WIB
Foto: Dua copet dibekuk di Ragunan (Kartika/detikcom)
Jakarta - Pada masa libur Lebaran kemarin, seluruh tempat wisata di Jakarta dipadati ribuan pengunjung. Keadaan tersebut pun dimanfaatkan para pencopet.

Di Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan, ada dua pencopet yang diciduk Polisi. Keduanya melakukan Aksi dengan mengajak serta anggota keluarganya.

"Dua kali kita tangkap membawa keluarganya. Yang pertama ibu-ibu dan ada satu suami serta satu anak di sebelahnya. Dua hari kemudian, menangkap laki-laki dengan satu istri dan tiga orang anaknya," kata Kapolsek Pasar Minggu Kompol Zaky Nasution dalam jumpa pers di Polsek Pasar Minggu, Jl Raya Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (11/7/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Zaky menyebut penangkapan terjadi pada Jumat (8/7) dan Minggu (10/7). Penangkapan, sambung Zaky, dilakukan oleh petugas kepolisian berpakaian preman yang disebar.

Kapolsek Pasar Minggu Kompol Zaky Nasution dalam jumpa pers (Kartika/detikcom)


"Hari Jumat ditangkap seorang perempuan IF 43 tahun yang seorang ibu rumah tangga. Dan Minggu kita tangkap lagi laki-laki TS 43 tahun. Menurut pengakuannya (IF) tidak bekerja, tapi kalau yang cowok ini tukang ojek," urai Zaky.

Para pencopet itu ditangkap di areal kandang jerapah pada hari yang berbeda. Polisi mengamankan barang bukti berupa 3 buah Handphone, 2 buah dompet, dan sejumlah mainan anak-anak.

"Mereka juga mengincar para pedagang, jadi mencuri barang dagangan. Cara ambilnya, mengalihkan perhatian pedagang, pura-pura mau beli saat pedagangnya tidak lihat, langsung dimasukkan ke tas anaknya," papar Zaky.

"Para pelaku kita jerat dengan pasal 362 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal 5 tahun," imbuhnya. (hri/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads