Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono mengatakan, motor itu sudah dibawa Nur Rohman sejak lama. Sejak terlibat kasus terorisme di Bekasi, motor itu sudah digunakan. Dari keterangan saksi, Nur Rohman mendapatkan motor itu dari seseorang di Boyolali.
![]() |
"Motor bisa berada di tangan Nur Rohman karena digadaikan," kata Condro di Mapolresta Surakarta, Jl Adi Sucipto, Manahan, Senin (11/7/2016). Condro enggan menyebut siapa yang meminjamkan motor kepada Nur Rohman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk kepentingan penyidikan, semua bahan hasil pemeriksaan saksi telah diserahkan ke Densus 88.
"Motor itu sudah sampai Bekasi, muter-muter lalu sampai sini lagi untuk aksi itu," tambah Condro.
![]() |
Dari rumah Nur Rohman, polisi menyita sejumlah kaset, buku-buku jihad, baju loreng dan lain-lain. Isi kaset nanti akan dibuka oleh Densus. "Apakah selama ini Nur Rohman sudah melakukan regenerasi atau belum, nanti Mabes Polri yang mengumumkan," ujar mantan Kakorlantas Mabes Polri ini.
Berdasarkan hasil autopsi hingga tes DNA, pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Surakarta dipastikan Nur Rohman. Aksinya terekam CCTV. Dia beraksi tunggal. (mbr/trw)