"Antrian kepadatan di Gentong saat ini masih berlangsung cuman untuk siang ini kepadatan sudah mulai berkurang 3-4 kilometer saja tidak seperti pagi yang sampai 10 km, kendaraan sudah bisa bergerak sedikit demi sedikit," ujar Kabid Humas Polda Jabar saat di temui wartawan di Pos Pol Cileunyi, Sabtu (9/7/2016).
Anggota polri di lapangan melakukan koordinasi dengan masing -masing polres setempat untuk memberlakukan sistem pengalihan kendaraan menuju Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya untuk dikeluarkan di Garut Kota menuju arah Bandung. Yusri mengungkapkan petugas di lapangan hingga kini melakukan sistem buka tutup arus kendaraan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, kepadatan yang sudah terjadi sejak hari Jum'at kemarin (8/7) di wilayah tersebut, membuat Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan angkat bicara. Pengemudi yang terjebak dalam situasi tersebut diminta untuk bersabar dan ikhlas. Menurutnya petugas sedang berusaha hingga saat ini untuk mengatur lali, agar cepat cair.
"Kepadatan terjadi memang semua orang yang bergerak dalam kesatuan waktu yang sama, tinggal bersabar dan Ikuti petunjuk dari petugas akan yang penting adalah selamat sampai ke tempat tujuan yang penting ikhlas biar jadi pahala," Ucap pria yang akrab di sapa Aher tersebut saat meninjau persiapan arus balik di Cileunyi.
Disinggung soal sarana dan prasarana di jalur tersebut, Aher menilai sudah sangat baik. Yang jadi permasalahan saat ini adalah volume kendaraan yang meningkat setiap tahun tidak sebanding dengan jalan yang dilalui.
"Kita sejauh ini terus memperbaiki layanan transportasi, layanan jalan setiap tahunnya secara terus- terusan dengan keterbatasan biaya pemerintah yang ada. Ini persoalan kepadatan karena arus balik yang lewat sana (Gentong) datang dalam waktu bersama," tambahnya. (bag/bag)











































