Menag: Kita Berharap Tak Ada Kaitan Bom Madinah dengan Solo

Menag: Kita Berharap Tak Ada Kaitan Bom Madinah dengan Solo

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Rabu, 06 Jul 2016 14:40 WIB
Menag Lukman Hakim (Foto: Kartika Sari Tarigan)
Jakarta - Dalam rentang 24 jam, Arab Saudi diserang 3 bom bunuh diri yang salah satunya terjadi di dekat Masjid Nabawi, Madinah dua hari lalu. Sehari setelahnya, sebuah bom bunuh diri meledak di Mapolresta Surakarta, Jawa Tengah.

Menag Lukman Hakim berharap tidak ada kaitan antara peristiwa tersebut. Dia menyerahkan pengusutannya ke penegak hukum.

"Ya, kita berharap sama sekali tidak ada kaitannya. Tapi kalau ada menjadi bidang domain kewenangan aparat penegak hukum kita, aparat kepolisian kita untuk kemudian mengungkap dan menyingkap, siapa pelaku dan motif dari kejadian itu," kata Menag Lukman Hakim saat menghadiri open house di Istana Wapres, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (6/7/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca Juga: Aksi Nur Rohman Terkait dengan Rangkaian Serangan ISIS dari Turki Sampai Saudi

Menag meminta masyarakat tak terpengaruh dengan isu teror seperti itu. Dia berharap kejadian serupa tak terulang kembali.

"Kita sebagai bangsa adalah bangsa yang besar, memiliki kekuatan dan aparat yang cukup handal untuk ungkap peristiwa yang tidak dikehendaki itu," kata Menag.

Untuk kejadian di Madinah, Lukman berharap dengan ini pemerintah Arab Saudi meningkatkan pengamanannya. Sehingga ibadah di tanah suci tetap lancar. (bag/imk)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads